STEAM adalah sebuah gerakan global. Sebagai contoh, penelitian pendidikan STE(A)M dari Universitas Cambridge melibatkan profesor bersama anak-anak berusia 12 tahun dimana mereka melakukan pemrograman langsung untuk membuat musik yang dimanipulasi pada pameran pendidikan STEAM.
Penelitian dan sumber daya inovatif seperti ini sepenuhnya menyadari keterkaitan antara seni, rekayasa, matematika, sains, dan teknologi, serta pengaruh yang saling berdampingan.
Dengan STEAM, kita tidak lagi berprasangka bahwa area pembelajaran itu terpisah-pisah, sehingga pola pikir “Saya pandai matematika dan sains, jadi saya tidak kreatif” ini dapat terlampaui. Ini akan mengubah cara kita melihat STEM dan menciptakan cara berpikir baru yang menarik.
A Dalam STEAM Adalah Art (Seni)
STEM adalah Science, Technology, Engineering, Math. STEAM menambahkan aspek Art (Seni) didalamnya, entah itu design, tari, drama, musik, ataupun seni visual.
Leonardo Da Vinci adalah contoh awal seseorang yang menggunakan STEAM untuk membuat penemuan. Perbedaan utama antara STEM dan STEAM adalah STEM secara eksplisit berfokus pada konsep ilmiah. STEAM menyelidiki konsep yang sama, tetapi melakukannya melalui metode pembelajaran berbasis pertanyaan dan masalah yang digunakan dalam proses kreatif.
STEAM bukanlah konsep baru. Orang seperti Leonardo Da Vinci telah menunjukkan kepada kita pentingnya menggabungkan sains dan seni untuk membuat penemuan.
Salah satu contoh penerapan STEAM adalah perusahaan Apple dengan berbagai produknya yang dapat menggabungkan estetik, teknologi, dan inovasi pada produk mereka.
Pendidikan STEAM di sekolah memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara kreatif, menggunakan menggunakan kreatifitas dan problem solving (pemecahan masalah). Kemampuan umum ini sangat penting untuk mengembangkan tenaga kerja yang siap menghadapi masa depan, yang selalu dapat selalu bertanya “bagaimana” dan “mengapa” ketika menyelesaikan masalah yang terjadi dalam kehidupan nyata dan dapat menyelesaikan masalah tersebut dengan cara-cara yang kreatif yang belum terpikirkan sebelumnya.